Translate

Selasa, 15 April 2014

Bangga bisa bersama kalian



Team work terhebat yang pernah ada  ......



Pada kesempatan kali ini penulis hanya ingin berterimakasih kepada rekan-rekan di Project APLNG Batam yang telah mensupport penulis selama proyek ini berjalan. Semua usaha yang telah penulis dedikasikan untuk project ini dihargai dengan sempurna oleh semuanya.. Thanks all.....

Penulis juga tidak akan lupa moment-moment terhebat yang pernah terjadi, baik itu suka, duka selama bertugas di project ini.

Semoga kita bertemu kembali dalam project-project yang lain di dalam satu team yang lebih hebat lagi.

Thanks for Jose Bautista, Prasasti Hendratmoko, Kurniawan Rendy, Rivaldi Iqbal, Samuel Aditya Simamora, Andi Piche, Yanwar Fahrudin, Zubaidah, Neni Sri Wahyuni, Friskilla Yolanda Suling, Lidia and the others.

Selanjutnya say with photos aja deh.....

 


 
 
 





Minggu, 13 April 2014

Mawar Beach at Galang Island - Kepulauan Riau

Keindahan yang terlupakan.....................



Apakah kamu pernah berada disini? ini adalah Pantai Mawar begitulah penduduk asli menyebutnya. Pantai dengan panorama indah ini berada di Pulau Galang yaitu salah satu pulau yang dihubungkan dengan  Pulau Batam. Pantai yang bersebelahan dengan Pantai Melayu, kini tidak lagi mendapat perhatian dari pemerintah Kota Batam di bandingkan dengan pantai tetangganya yaitu Pantai Melayu . Ini terlihat dari akses masuk yang melewati perkampungan penduduk dengan jalan yang tidak terawat dan berbatu. Saat penulis mencoba untuk memasuki Pantai ini, penulis menemukan sebuah perkampungan nelayan kecil indah dan sangat tradisional sebelum menuju akses pantai tersebut.

Saat berada dikampung tersebut, seorang anak perempuan nelayan berumur 8 tahun menghampiri dengan membawa tiket masuk. dan bertanya apakah penulis ingin memasuki Pantai Mawar. 
Setelah berbincang sebentar dan membeli Tiket masuk, anak kecil tersebut menunjukkan arah jalan masuk ke pantai, sebuah jalan setapak masih tanah liat dan berbatu.




Sesampainya di kawasan Pantai Mawar penulis menemukan sebuah pantai dengan di kelilingi oleh pohon cemara dan pohon kelapa, kok ada pohon cemara ya? Tepat didepan pantai terdapat perumahan penduduk lagi yang hanya berisi kurang lebih 10 rumah. Penulis bertemu seorang kakek tua dan mencoba bertanya perkampungan apa ini? dan kakek tersebut mengatakan bahwa ini adalah perkampungan nelayan melayu.

Setelah berbincang bincang sebentar, kakek tersebut mengarah kan penulis untuk beristirahat di sebuah pondok miliknya tepat dibibir pantai. setelah sampai penulis menanyakan nama kakek tersebut, tetapi kakek tersebut enggan menyebutkan namanya dan mengatakan bahwa dirinya adalah putra melayu asli dan sudah menetap lama di daerah tersebut.

Penulis lalu bertanya tentang sejarah yang paling menarik dari Pantai Mawar ini. Kakek menceritakan bahwa Pantai yang berada di Pulau Galang ini dahulu pernah dijadikan akses masuk tentara Jepang dan juga digunakan sebagai tempat menetap seitar 3000 personil tentara. Hmm... sungguh diluar dugaan. dan penulis bertanya lagi bagaimana dengan pasokan air tawar untuk 3000 tentara tersebut. si kakek menjelaskan bahwa Negara Jepang adalah negara yang penduduknya sangat ahli mencari titik mata air di pulau terkecil sekalipun. dan benar saja si kakek menunjukkan sebuah tempat dibelakang rumahnya yang berisi air tawar yang dialirkan melalui pipa-pipa paralon dari dalam hutan. wow amazing..... dan faktanya air itu tidak pernah berhenti mengalir dari dulu sampai sekarang dan pipa tersebut tidak pernah ditutup.
Sayang sekali penulis tidak dapat mengambil gambarnya karena berada di area rumah kakek tersebut. Tetapi penulis mendapatkan kesempatan mandi dibawah air pancuran dari hutan tersebut.
wuihhh segerrr banget ini air sampai penulis rasanya tidak ingin berhenti mandi. Dan benar saja air tersebut jernih dan tawar padahal sangat dekat dengan laut.

Berikut gambar-gambar dari Lokasi Pantai Mawar.......

Pohon ditengah pantai

Pondok disebelah Pohon Cemara

Pondok disebelah Pohon Kelapa

Suasana pantai yang tenang
Bebatuan yang cukup indah

Terdapat banyak sekali gonggong dan bintang laut

Pantai dengan susana yang berbeda

Foto-foto diatas diambil ketika air laut sedang surut. Itu saja yang dapat penulis sharing ke teman-teman... bagi yang udah pernah ke pantai ini juga boleh share pengalamanmu  melalui comment dibawah. Sekian.

we were here. revi - sapta - nina - erma